Connect with us

Berita Bulungan

Mendesak Ibukota Bulungan Kembali ke Tanjung Palas

Published

on

Duplikat Keraton Kesultanan Bulungan di Tanjung Palas, Provinsi Kalimantan Utara.

TANJUNG SELOR – Bupati dan Wakil Bupati Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, terpilih masa bakti tahun 2021 – 2024, agenda pertama kerja diharapkan fokus untuk mengembalikan pusat pemerintahan Kabupaten Bulungan ke Tanjung Palas.

Mengingat wacana pengembalian atau pemindahan pusat pemerintahan tersebut sudah lama digaungkan. Bahkan pihak pemerintah sendiri sudah menyiapkan lahan persiapan perkantoran seluas 18 H di jalan Tama Bengkulung Tanjung Palas.

Desakan pengembalian atau pemindahan pusat pemerintahan dari Tanjung Selor ke Tanjung Palas itu disampaikan oleh Alwan Saputra S Pi MM, salah satu tokoh masyarakat kepada media ini melalui sambungan telpon selularnya kemarin.

“Selain menjadi keharusan sesuai janji pemerintah, mengembalikan pusat pemerintahan itu merupakan suatu penghargaan kepada sejarah, mengingat Tanjung Palas merupakan pusat pemerintahan Kesultanan Bulungan Tempo Doeloe dan Pusat Pemerintahan Daerah Istimewa Bulungan Pertama sejak menyatakan diri bergabung dengan NKRI, ” tutur Alwan Saputra.

Alwan Saputra S Pi MM.

Menurutnya, kalau hanya alasan anggaran dan infrastruktur, itu bisa dilaksanakan dan dipikirkan bersama secara bertahap. Contoh, pemindahan ibukota negara dari ibukota Jakarta ke Kaltim oleh Presiden bisa dilakukan, kenapa hanya dari Tanjung Selor ke Tanjung Palas sulit terealisasi.

“Wacana pengembalian atau pemindahan ini sudah lama, sejak pak Syarwani menjadi ketua DPRD Bulungan, tentu sangat disayangkan kenapa belum bisa terwujud. Nah harapan saya dengan dilantik nya nanti sebagai Bupati keinginan itu sudah bisa beliau wujudkan, ” imbuh Alwan.

Untuk langkah awal saran Alwan lagi, walaupun pusat pemerintahan Bulingan masih berada di Tanjung Selor, tapi sebagai langkah awal dan komitmen nyata dari pemerintah beberapa dinas dan OPD lain nya sudah bisa pindah ke Tanjung Palas, misalnya Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan BPMD.

Tapi semua ini bisa terwujud kembali kepada keberanian seorang Bupati sebagai kepala pemerintahan. Karena melalui SK Bupati tersebut semua nya sudah bisa dilaksanakan.

“Dalam hal ini saya yakin DPRD akan mendukung, mengingat Tanjung Selor sudah menjadi pusat pemerintahan Provinsi Kalimantan Utara, ” ujarnya.*

Reporter : Sahri.

DPRD Bulungan

DPRD Bulungan Minta ULP Pemkab Segera Melaksanakan Proses Tender

Published

on

H Hamka M S IP Wakil Ketua DPRD Bulungan Provinsi Kalimantan Utara

TANJUNG SELOR – Untuk percepatan dan tercapainya target realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2024 ini. Wakil Ketua DPRD Bulungan H Hamka S IP, berharap Unit Layanan Pengadaan (ULP) segera bisa memulai proses tender.

“Kita sudah hampir memasuki triwulan dua, seharusnya lah sudah proses tender mulai dilaksanakan, agar kegiatan bisa selesai tepat waktu, ” ujar H Hamka S IP, kepada media ini, Kamis, 28/3/2024.

Selian itu tambahnya, bila seluruh kegiatan bisa terlaksana tepat waktu, berarti kita sudah terhindar dari Silva.

Menurut nya, sesuai hasil monitoring dewan, masih banyak kegiatan yang belum maksimal, baik proses lelang maupun kegiatan-kegiatan dilapangan.

Yang tidak kalah penting harap Hamka, seluruh kegiatan yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat secara luas bisa disegerakan. Seperti pada proyek peningkatan jalan, pembangunan dermaga, sektor pendidikan maupun kesehatan, termasuk yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.

Menyinggung komitmen Pemkab untuk menuntaskan pembangunan RS Pratama Bunyu, H Hamka menuturkan dirinya sangat sependapat sekali, apa lagi keberadaan sebuah rumah sakit merupakan kebutuhan yang vital bagi masyarakat.

Artinya dalam hal ini Pemkab tidak hanya semata terfokus pada penuntasan pembangunan RS Pratama saja. Yang tidak kalah penting bagaimana mempersiapkan SDM yang akan ditempat kan disana.

Mulai dari kesiapan tenaga dokter umum, dokter spesialis, dokter gigi, ahli gizi, tenaga perawat dan Bidan juga sudah mulai harus dipikirkan oleh pemerintah. * jk/kjs.

Continue Reading

Pemkab Bulungan

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Stadion Mini Tanjung Palas Oleh Bupati Bulungan

Published

on

Bupati Bulungan Provinsi Kalimantan Utara Syarwani S Pd M Si.

TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan syarwani S Pd M Si bersama jajaran OPD terkait, dan Tokoh masyarakat, tokoh agama, melakukan peletakkan batu pertama pembangunan Stadion Mini di Alun-alun Kecamatan Tanjung Palas, Minggu (24/3/24) Kemarin.

Stadion ini akan menjadi salah satu ikon kebanggaan bagi masyarakat Tanjung Palas dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan akan sarana olahraga, seni, budaya, serta hal-hal positif lainnya di kawasan tersebut.

Perencanaan pembangunan stadion mini selaras dengan salah satu misi pembangunan di Kabupaten Bulungan yaitu meningkatkan kualitas SDM yang sehat, cerdas, berkarakter dan berdaya saing.

Dalam konteks ini, pembangunan stadion juga akan menjadi salah satu faktor yang berperan dalam menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan bermartabat.

Selain sarana untuk kegiatan olahraga, stadion mini tersebut juga dapat digunakan untuk kegiatan seni, budaya serta hal-hal positif lainnya. Dengan demikian, stadion mini ini diharapkan akan menjadi pusat kegiatan masyarakat Tanjung Palas dan mendorong adanya kegiatan positif yang dapat memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.

“Saya mohon doa dan dukungan segenap unsur masyarakat, agar pembangunan stadion mini tersebut dapat berjalan lancar, terwujud dengan baik serta memberikan manfaat yang optimal ke masyarakat. ” Kata Syarwani.

Pembangunan stadion ini merupakan suatu prestasi yang luar biasa bagi kawasan ini dan merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakatnya.

Mari kita dukung dan kawal pembangunan stadion mini di Tanjung Palas dan berharap agar stadion tersebut dapat menjadi salah satu pusat kegiatan masyarakat di kawasan tersebut serta dapat memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh masyarakat kabupaten Bulungan khususnya Tanjung Palas. * bs/jk/kjs.

Continue Reading

Pemkab Bulungan

Langkah Strategis Pemkab Bulungan Tekan Angka Inflasi

Published

on

Bupati Bulungan Provinsi Kalimantan Utara Syarwani S Pd M Si.

— Gelar Pasar Murah jingga jamin kelancaran distribusi.

TANJUNG SELOR – Pelaksanaan pasar murah di berbagai wilayah hingga pemantauan stok bahan kebutuhan pokok penting masyarakat, dilakukan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) melalui tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bulungan guna mengantisipasi lonjakan harga menjelang datangnya perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Infografis.

Dari laporan yang diterima Bupati Bulungan Syarwani.,S.Pd.,M.Si dari tim TPID Kabupaten Bulungan ada beberapa langkah strtategis yang dilakukan untuk menekan lonjakan harga mejelang Hari Raya Idul Fitri.
“Ada beberapa hal yang telah kita laksanakan yang pertama pasar murah, kegiatan yang paling penting dalam rangka stabilisasi harga pasar,”terang bupati, Selasa (26/3/24).

Menurutnya selama Ramadan 1445 Hijriah ada 5 kegiatan pasar murah yang akan digelar. Salah satunya kegiatan pasar murah yang telah dilaksanakan pada 13 Maret 2024 di Desa Wono Mulyo Tanjung Palas Timur bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Agen Tina. Dengan komoditas yang digelar berupa beras, minyak goreng, gula pasir, telur.
“Barang yang dijual di pasar murah merupakan komoditas yang paling dibutuhkan masyarakat,”terangnya.
Pada 20 Maret lalu juga digelar pasar murah oleh Disperindagkop Bulungan di Halaman Kantor Bupati Bulungan. Bekerjasama dengan agen dan Bulog sebagai supliernya, berupa beras SPHP, minyak goreng, hingga gula pasir.

Selain itu, kata bupati pada Selasa 26 Maret 2024 di Aula DKUMPP Disperindagkop Bulungan juga digelar pasar murah. Dengan melibatkan banyak distributor seperti Bulog, Agen Tina, Panen Raya dan juga Agen Sembako Bintang Borneo.
Dengan menjual Bahan Pokok dan Penting (Bapokting) seperti beras, minyak goreng, tepung, margarin, susu, bawang merah, bawang putih hingga tepung.

“Laporan yang saya terima 2 titik pasar murah juga akan digelar pada 28 Maret di Kecamatan Sekatak dan 4 April di Tanjung Palas Timur di wilayah Mangkupadi,”jelasnya.
Selain pasar murah upaya Disperindagkop menjaga stabilitas harga. Dengan melakukan pemantauan stok kebutuhan pokok secara berkala di beberapa agen besar termasuk menjaga agar penjualan tidak melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET).
Disperindagkop juga melakukan sosialisasi belanja bijak, salah satu permasalahan menjelang Hari Raya Idul Fitri mulai marak oknum yang melakukan penimbunan. Termasuk prilaku panic buying masyarakat menjelang hari raya.

Langkah strategis lainya dengan dibukanya Toko Murah Benuanta TPID di Pasar Induk. Kerjasama antara Pemda Bulungan, Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kaltara dan juga Bulog.
“Dengan adanya Toko Murah Benuanta yang beroprasi di Pasar Induk adalah langkah strategis menjaga stabilitas harga,”terangnya.

Untuk menjaga pasokan bahan kebutuhan pokok yang selama ini masih di pasok dari wilayah Samarinda dan Kabupaten Berau Kalimantan Timur (Kaltim). Disperindagkop juga telah menjalin komunikasi khusus dengan pihak SPBU untuk memprioritaskan truk pengangkut Sembako terutama yang telah memiliki surat rekomendasi dari Disperindagkop Bulungan.
“Jangan sampai truk pengangkut kebutuhan pokok ini mengantri berhari-hari hanya untuk dapat Solar. Yang berakibat pasokan Sembako jadi langka memicu terjadinya inflasi,”jelasnya.

Dengan tingginya angka permintaan daging ayam di Kabupaten Bulungan yang selama ini sebagian besar dikirim dari Berau. Bupati Bulungan melalui Disperindagkop juga telah menjalin kerjasama dengan PT Japfa.
Untuk memfasilitasi kerjasama dengan para peternak lokal untuk meningkatkan produksinya sehingga kebutuhan ayam potong dari Berau bisa dikurangi.
“Kebutuhan ayam potong di Tanjung Selor sekitar 7000 ekor per hari. Jadi cukup besar kebutuhanya sehingga kita upayakan kebutuhan ini bisa dipenuhi oleh peternak lokal kita,”pungkasnya.

Sebagai informasi dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2024 inflasi Kaltara year on year (y-o-y) sebesar 2,33 persen. Dengan inflasi bulanan month to month (m-t-m) sebesar 0,19 persen, inflasi tahun kalender year to date (y-t-d) sebesar 0,24 persen. Dengan angka inflasi Kabupaten Bulungan sebesar 1,96 persen menempatkan Bulungan menjadi wilayah dengan urutan ke 8 dengan angka inflasi terendah secara nasional. * bs/jk/kjs.

Continue Reading

Trending